masturbator lube

Sex toys are my jam and no sex toy is complete without a little lube! Lube for use with a sex toy or a partner is a must.. “masturbator lube” is published by yadzcen.

Smartphone

独家优惠奖金 100% 高达 1 BTC + 180 免费旋转




Redesign Aplikasi Radio DelFM

1.3 Aplikasi Google Play Music

User Interface dalam sebuah aplikasi merupakan sesuatu yang sangat penting .User interface akan menyangkut dalam hal kenyamanan bagi user.User Interface juga akan mempengaruhi tingkat ketertarikan seorang user untuk mengunakan suatu aplikasi.Jika suatu aplikasi tidak memiliki user interface yang baik,maka seorang user mungkin akan enggan menggunakan aplikasi tersebut dan beralih kepada aplikasi yang menyenangkan hati mereka.

Spotify telah memiliki daya tarik tersendiri bagi pengguna ,sehingga banyak orang ingin menggunakan spotify.Baik itu karena kualitas nya,dan yang tidak kalah penting juga adalah dengan user interface spotify. Setiap kata, tombol, margin, padding, warna, tata letak, ikon, besar dan jenis tulisan, dan hal kecil lainnya memiliki peran besar membuat pengguna nyaman menggunakan aplikasi mobile.

I. Kelebihan Spotify

Gambar Tampilan awal Spotify

2. Salah satu kunci untuk learnability yang baik adalah membuat koneksi semudah mungkin; dan konsistensi adalah cara yang baik untuk melakukannya
Fitur- fitur pada spotify juga konsisten.Dimana fitur- fitur pada spotify memiliki kesamaan pada aplikasi –aplikasi music lainnya,seperti pada tombol play,back stop,next,dll.Sehingga spotify juga memiliki efficiency yang baik juga.

3. Pada gambar dibawah,kita dapat melihat grouping dari jenis –jenis lagu.Bahwa Spotify mengelompokkan lagu- lagu berdasarkan kelompoknya.Misalkan,yang memiliki genre pop ,akan dikelompokkan dalam tempat yang sama.(Common Region).

4. Spotify memiliki UI yang symmetry,dimana jarak dari sudut yang satu dengan sudut yang lainnya memiliki jarak yang sama.

Gambar Tampilan Grouping dan Symmetri dari Spotify

5. Spotify memiliki layout(Grid) yang jarak antar elemen dengan layar konsisten dan indah, sangat rapi. Elemen yang dekat dengan ujung layar tidak terlalu berdekatan dengan ujung layar. Besar ikon tombol pun konsisten sesuai fungsi dan frekuensi penggunaannya.
Tata letak tombol diatur agar pengguna dapat menjangkaunya dengan mudah(usability).

6. Icon pada spotify adalah konsisten yaitu dengan lambang seperti wifi terbalik dan color nya juga konsisten dengan berwarna hijau dan hitam.Jika user melihatnya,user pasti langsung mengetahui bahwa itu adalah spotify tanpa harus melihat nama Brand nya.

Gambar Brand dan Icon Spotify

Warna hijau dibuat untuk tombol play,sementara tulisan lainnya dibuat dengan warna putih biasa.
Size dan font(Typography) dari tulisan juga memilki perbedaan,dimana setiap tulisan yang memiliki size dan font yang sama ,artinya memiliki kedudukan yang sama. Seperti gambar dibawah ,terlihat jika size dan font dari title,artist dan album adalah sama,sementara untuk yang memiliki gambar ikon calendar,berbeda sendiri.Itu karena bagian title,artist ,dan album dapat diklik ,sementara pada bagian kalender tidak dapat diklik.

6. Spotify juga sudah memenuhi 10 heuristic of usability menurut Jacob Nielsen.Seperti contoh dibawah ,ketika kita membuat “Ri”,akan muncul beberapa kemungkinan yang akan kita cari(Rocognition rather than recall).

7. Tidak perlu takut kelupaan dimana letak album lagu yang sedang kita putar ,ketika disisi lain kita sedang mengexplore sesuatu(Visibility of system status).
letak lagu pada album yang sedang kita putar ,akan mempunyai gambar audio,dimana gambar audio sudah menggabarkan bahwa musi sedang diputar.

Gambar User Control and Freedom

8. Kita juga dapat dengan mudah menemukan help dari spotify.Cukup dengan menekan tombol 3 titik disudut kiri atas.Tombol ini sudah sangat familiar dimata pengguna,sehingga user tidak terlalu lama untuk mempelajari nya(learnability).

9. Tidak terlalu banyak tombol di halaman spotify. Tidak ada fitur-fitur aneh yang membuat pengguna baru kebingungan dan tidak nyaman menggunakan User Interface ini. Desain UI simpel dan elegan seperti ini akan disukai oleh banyak orang karena desain seperti ini desain universal yang dapat diterima oleh kebanyakan orang. Kemudahan interaksi dan kesederhanaan antarmuka akan membuat pengguna nyaman berlama-lama berkutat dengan antarmuka tersebut karena tidak banyak effort yang perlu dikeluarkan untuk mencapai tujuan mereka dan berinteraksi dengan antarmuka tersebut(learnability).

2.Kekurangan Aplikasi Spotify

Disamping kelebihan — kelebihan yang ada pada spotify,terdapat juga beberapa ketidaknyamanan saya(sebagai user) dalam menggunakannya.

1. Ketika saya tidak sengaja menekan tombol log out,maka saya langsung dibawa ke halaman sign up/sign in.Artinya,tidak ada comfirmation dialog ketika ingin keluar.Akibatnya saya(sebagai user) harus keluar ,padahal itu semua hanya lah sebuah error human.Dapat kita lihat bahwa spotify kurang safety dalam hal human error.

Suggestion:
Dalam sebuah interface ,ada baiknya seorang desainer mempertimbangkan hal — hal apa saja yang memungkinkan terjadinya kesalahan yang dilakukan oleh user(human error).Sebaiknya desainer perlu merancang adanya confirmation dialog dalam spotify,agar user dapat mengatasi error yang ada.

2. Kesalahan kedua adalah tidak adanya tombol back ketika user ingin sign out.Seperti yang sudah saya paparkan diatas,bahwa ketika kita ingin keluar ,baik disengaja atau tidak,maka spotify
otomatis akan langsung keluar tanpa adanya kotak confirmation dialog dan tombol back.Sehingga kita tidak bisa kembali kehalaman sebelumnya.

Suggestion :Daripada membuat kotak comfirmation dialog ,tombol back/undo/reversibility adalah solusi yang lebih baik dibandingkan kotak confirmation.Karena Confirmation dialog dapat secara substansial mengurangi efisiensi sebuah interface.Namun untuk operasi yang sangat sulit untuk dibatalkan mungin perlu confirmation.

3. Kesalahan ketiga adalah pada tombol back.
Apa yang anda pikirkan ketika melihat tombol back?.Mungkin anda akan berfikir bahwa akan kembali ke lagu sebelumnya.
Tetapi pada spotify ,ketika kita menekan tombol back,maka lagu bukannya kembali kelagu sebelumnya ,melainkan akan mengulang lagu dari awal(miskonsepsi).Lagu akan kembali kelagu sebelumnya jika kita menekan tombol back sebanyak 2 kali.

Suggestion:

Dalam aplikasi music,sebaiknya menu back berfungsi untuk kembali ke lagu sebelumnya,dan untuk mengulang lagu dari awal dapat menggunakan tombol dengan bentuk seperti bulatan dengan panah

Kelebihan Joox:

1. Pada joox sudah dilakukan grouping.Terlihat dari gambar,bahwa joox sudah mengelompokkan lagu lagu berdasarkan tingkat trending,dan lain sebagainya.

2. Fitur- fitur pada joox juga konsisten.Dimana fitur- fitur pada joox memiliki kesamaan pada aplikasi –aplikasi music lainnya,seperti tombol play,back stop,next,dll(Konsistensy).Sehingga spotify juga memiliki efficiency yang baik juga.(Konsistensi dan Efficiency)

3. White space pada desain,membuat user mudah untuk menemukan apa yang mereka cari.

4. Joox juga membedakan Position dan Hierarchy pada urutan no 1,sehingga user dengan mudah mengetahui bahwa lagu tersebut berada diurutan pertama.Dapat kita lihat dari gambar bahwa tulisan dan tampilan lagu yang berhudul “Death bed” yang berada di posisi pertama,dibuat lebih besar dari yang lain.

Gambar 15.Position dan Hierarchy pada Joox Top 100

7.Dalam 10 Heuristic,beberapa diantara nya sudah dipenuhi oleh joox,tetapi ada juga yang belum sepenuhnya terpenuhi oleh UI Joox

●. Visibility of system status

Dalam aplikasi joox,Visibility of system status sudah Nampak dalam fitur — fitur yang ada.Dari gambar dapat kita lihat ,bahwa ketika kita sedang mendengarkan lagu,maka ikon piringan pada gambar akan berputar.

Begitu pula pada gambar kedua,terlihat bahwa ketika kita mengklik sesuatu ,maka akan tampil garis lurus berjalan yang menandakan bahwa aplikasi sudah merespon dan sedang berjalan.

7.Dalam 10 Heuristic,beberapa diantara nya sudah dipenuhi oleh joox,tetapi ada juga yang belum sepenuhnya terpenuhi oleh UI Joox

●. Visibility of system status

Dalam aplikasi joox,Visibility of system status sudah Nampak dalam fitur — fitur yang ada.Dari gambar dapat kita lihat ,bahwa ketika kita sedang mendengarkan lagu,maka ikon piringan pada gambar akan berputar.

Begitu pula pada gambar kedua,terlihat bahwa ketika kita mengklik sesuatu ,maka akan tampil garis lurus berjalan yang menandakan bahwa aplikasi sudah merespon dan sedang berjalan.

Gambar16.Piringan yang berputar ketika lagu berputar
Gambar17.Respon ketika mengklik sesuatu

● Match between system and the real world

Seperti menu about dibawah ini,sudah menjelaskan kepada user seperti pada kehidupan nyata.
User akan mudah mengerti maksud dari UI pencarian tersebut.

●.User Control and Freedom:

Pada aplikasi joox ,kita(user ) mempunyai kebebasan untuk bernavigasi da nada juga tombol back dan next nya,sehingga user tidak perlu khawatir jika membuat suatu kesalahan.

Consistency and Standards:

Pada aplikasi joox,konsistensi dan standard sudah digunakan.Icon play,next,back dll sudah sama /konsisten dengan aplikasi aplikasi music lainnya.Sehingga bagi pengguna –pengguna baru,akan dengan mudah untuk menggunakan aplikasi ini.

Gambar 19. Consistency and Standards:

Error Prevention

Joox akan menangani kesalahan — kesalahan yang dibuat oleh user.Seperti pada gamabr dibawah ini,ketika user salah mengetikkan kata kunci,maka UI pada joox akan memperbaiki error yang ada .

Gambar Error Prevention

Recognition rather than recall

Sama halnya dengan Error prevention,Joox juga akan membantu user dalam melakukan pencarian ,dimana joox akan memberikan kemungkinan — kemungkinan yang berhubungan dengan kata kunci tersebut.

Gambar 20.Error Prevention pada pencarian

Flexibility and Efficiency of use:

Antarmuka harus fleksibel mentransformasikan dirinya antara pengguna pemula dan pengguna tingkat lanjut.

Seorang user baru tidak akan merasa kesulitan untuk mengisi kolom dibawah ,karena sudah ada penjelasan dalam kolom.Dengan demikian akan menghemat waktu(efficiency) dan mempermudah dalam mempelajari(Learnability)

Gambar 21. Flexibility and Efficiency of use:

● Help users recognize, diagnose, and recover from errors

Ketika user mengalami kesulitan /error,joox akan mengarahkan kita untuk keluar dari error tersebut
Seperti gambar dibawah ,ketika kita ingin mendengarkan music disaat kita belum login,maka akan keluar pesan seperti dibawah dan solusi untuk dapat kembali mendengarkan music tersebut

● Help and Documentation:

Pada joox ,tersedia juga menu- menu bantuan terhadap masalah — masalah yang umum terjadi ,yang dibuat dalam menu FAQ.Apabila masih ada kendala yang dihadapi oleh user,maka user juga dapat juga menghubungi pihak joox untuk menyelesaikan permasalahan yang dialami oleh user.

Gambar 23.Help and Documentation pada Joox

Kekurangan pada Aplikasi joox:

1.Kurang Aesthetic and minimalist design

Ketika pertama kali dibuka,aplikasi joox memberikan kesan yang kurang minimalis.Terlalu banyak menu yang ditawarkan pada tampilan awal,sehingga membuat user menjadi kewalahan dan akan menghabiskan banyak waktu untuk membaca menu- menu yang ada(Efficient).

Saran:

Sebaiknya tampilan awal pada joox dibuat minimalis(Simplicity) tetapi sudah menggambarkan dengan jelas ikon –ikon yang ada,supaya lebih menghemat waktu user dalam melakukan pencarian.

2.Meskipun terlihat sudah symmetry diawal,tetapi jika dilihat pada antrian,besar ikon album pada joox tidak lah sama (Size ) .

Saran:

Besar ikon album pada antrina sebaiknya dibuat seimbang(Symmetry) agar memudahkan user dalam menemukan dengan cepat apa yang mereka inginkan.

3.Ketika melihat ikon play,next,back awalnya tidak ada masalah,tetapi jika diperhatikan lebih lanjut ,bahwa biasanya user menatap bagian paling depan(visual) ,padahal ikon tersebut pada umumnya diletakkan dibagian tengah sehingga mudah dijangkau oleh user.

Saran:sebaiknya ikon play,back,next itu diletakkan dibagian tengah (Position),agar memudahkan user untuk menemukan nya karena user pada umumnya sering menekan ikon tersebut.

Kelebihan Google Play Music

1. Match between system and the real world

Seperti menu about dibawah ini,sudah menjelaskan kepada user seperti pada kehidupan nyata.
User akan mudah mengerti maksud dari UI pencarian tersebut.

Gambar 27.Match Between system and the real world

2. User Control and Freedom:

Pada aplikasi Google Play Music ,kita(user ) mempunyai kebebasan untuk bernavigasi dengan nada juga tombol back ,sehingga user tidak perlu khawatir jika membuat suatu kesalahan dan kembali ke instruksi sebelumnya.

Gambar 28.User control and Freedom

3. Consistency and Standards:

Pada aplikasi Google Play Music,konsistensi dan standard sudah digunakan.Icon play,next,back dll sudah sama /konsisten dengan aplikasi aplikasi music lainnya.Sehingga bagi pengguna –pengguna baru,akan dengan mudah untuk menggunakan aplikasi ini.

4.Recognation rather than recall

Google Play Music akan membantu user dalam melakukan pencarian ,dimana joox akan memberikan kemungkinan — kemungkinan yang berhubungan dengan kata kunci tersebut.Seperti pada gambar dibawah ini.

5.Flexibility and Efficiency of use:

Seorang user baru tidak akan merasa kesulitan untuk mengisi kolom dibawah ,karena sudah ada penjelasan dalam kolom.Dengan demikian akan menghemat waktu(efficiency) dan mempermudah dalam mempelajari(Learnability)

6. Aesthetic and minimalist design

● Adanya white space yang membuatnya terkesan tidak berantakan dan enak dipandang mata(Aesthetic).Spotify juga merupakan contoh applikasi yang simplicity ,dimana interfacenya sesederhana mungkin.Fitur dan hiperlinknya tidak perlu dihilangkan.
User dapat dengan mudah menggunakan spotify,karena desain yang simpel akan mempermudah(Learnability) pengguna yang tidak terlalu mahir dalam mengoperasikan aplikasi ini. User tidak akan dipusingkan oleh fitur yang banyak dan tombol-tombol yang beragam.

Gambar 32.Whitespace pada Google Play Music

●Grouping pada Google Play Music memudahkan user dalam mencari lagu yang berada dalam tempat yang sama,misalkan dalam satu album

7. Help and Documentation:

Pada Google Play Music,tersedia juga menu- menu bantuan terhadap masalah — masalah yang umum terjadi ,yang dibuat dalam menu Help & feedback .Dimana ini bertujuan untuk membantu user ketika mengalami kesulitan .

Gambar 34.Help & Feedback sebagai Help and Documentation

Kekurangan Google Play Music

1. Error Prevention

Ketika kita melakukan kesalahan dalam pencarian pada aplikasi Google Play Music,maka tidak terlihat error prevension didalamnya.Jika user melakukan kesalahan,maka kesalahan itu akan tetap berlanjut ,seperti pada gambar dibawah ini.

Saran:

Sebaiknya Error Prevention dalam pencarian perlu dibuat,agar membuat pekerjaan user lebih cepat tanpa harus mengulangi pengetikan(efficiency)

2.Ikon profil pada Google Play Music ,seakan akan dapat diklik lalu diubah,ternyata ikon itu tidak dapat diklik dan diubah lagi.Hal ini kan membuat user mengalami kesulitan dalam mempelajari dan menggunakan ikon tersebut.

Saran :Sebaiknya dalam memilih bentuk(ikon) kita harus konsisten dengan aplikasi — aplikasi yang sudah ada sebelumnya.Dari aplikasi tersebut ,sebaiknya ,ikon profil dapat diklik dan diubah oleh user.

3. Menu like dan unlike

Jika kita berfikir bahwa ikon like dan unlike pada Google Play Music ini hanya untuk menyukainya,maka kita salah.Ikon like dan unlike mempunyai arti menyukai dan back.Jika kita mengklik ikon like,maka lagu tersebut akan masuk dalam lagu yang kita sukai,sementara jika kita mengklik ikon unlike ,maka lagu yang kita putar akan kembali kelagu sebelumnya.

Saran: Match between system and the real world,artinya bagaimana fungsi nya pada umumnya,begitu pula lah arti sbenarnya.Ini juga menyangkut kekonsistenan.Dimana kita sebaiknya membuat UI ,sebagaimana fungsi ikon tersebut dalam aplikasi yang serupa dengan aplikasi yang kita buat.

Penjelasan masalah 1:

Prinsip ini berbicara tentang memberi pengguna kebebasan untuk bernavigasi dan melakukan tindakan. Kebebasan untuk membatalkan tindakan tidak sengaja

Dalam aplikasi Delfm,User tidak dapat kembali dengan mudah dari suatu halaman ke halaman sebelumnya,dan dari halaman sebelumnya ke halaman selanjutnya,karena tidak adanya ikon back dan next pada tiap halaman.

2. Error Prevention

Penjelasan masalah 2:

Pencegahan error merupakan hal penting dalam suatu UI,agar membantu user jika melakukan kesalahan dalam menjalankan suatu aplikasi/menggunakan aplikasi.
Ketika kita melakukan kesalahan dalam pencarian pada aplikasi delfm,maka tidak terlihat error prevension didalamnya.Jika user melakukan kesalahan,maka kesalahan itu akan tetap berlanjut ,seperti pada gambar dibawah ini.
User ingin mencari kata kunci “muara”,akan tetapi user salah mengetik kata tersebut.Maka Aplikasi ini tidak akan membuat suatu error prevension.

3. Recognition rather than recall

Penjelasan masalah 3

Sama hal nya dengan error prevension,aplikasi del fm juga tidak menerapkan prinsip recognition rather than recall.Sehingga ketika kita mengetik suatu kata kunci dalam pencarian,maka artikel –artikel yang terkait dengan kata kunci itu tidak akan dimunculkan.

Gambar aplikasi yang tidak menerapkan Recognation rather than recall

4. Aesthetic and minimalist design

Penjelasan masalah 4

Ketika pertama kali membuka aplikasi delfm,design dari delfm membuat maksud utama dari aplikasi ini kurang dapat saya rasakan,karena yang pertama kali muncul merupakan berita terkini.
Sementara untuk mendengarkan radionya,saya harus mencari terlebih dahulu ,dimana ikon untuk mendengar music streaming.
Sehingga saya harus mengexplore lebih dan mempelajari lagi aplikasi ini dengan waktu tambahan.Ini mengakibatkan kurang efficient bagi pengguna.
Desain dari aplikasi delfm sedikit berantakan,dimana tidak adanya whitespace dalam menu utama yang membatasi antara berita yang satu dengan berita yang lain

5. Aesthetic and Minimalis Design

Penjelasan masalah 5

Gambar dibawah merupakan tampilan ketika kita memilih menu program pada delfm.

Pada gambar sudah terdapat whitespace dan posisi kata program juga symmetry ,akan tetapi pilihan yang diberikan letak nya terlalu kebawah dan Font nya terlalu kecil ,sehingga user akan kesulitan untuk menemukannya.

Karena tulisan program dibuat ditengah dan memiliki font yang besar ,maka visual user akan cenderung tertuju kepada kata program tersebut.Padahal dalam menu ini ,”program” akan tampil jika user sudah memilih menu yang ada dibawah program

6. Help and Documentation:

Penjelasan masalah 6:

Jika pengguna telah mencapai langkah ini, ada sesuatu yang tidak beres dengan antarmuka. Antarmuka pengguna yang hebat memungkinkan pengguna menavigasi fitur-fiturnya tanpa dokumentasi atau pelatihan apa pun. Tetapi jika ada pengguna yang tidak bisa keluar, bantuan yang memadai harus disediakan dalam produk.

Pada aplikasi delfm ,saya tidak menemukan adanya menu help yang akan membantu user dalam menghadapi masalah — masalah yang ditemukannya.Padahal ini merupakan hal penting ,agar user dapat mengatasi masalah yang ditemukannya dalam suatu interface.

Sebutkan dan jelaskan rekomendasi untuk perbaikan/ redesign website/aplikasi Radio Del FM.

Pembuatan user control and Freedom melalui icon back dan next

Penjelasan rekomendasi.

Pada sebuah aplikasi delfm,perlunya dibuat icon back dan next.Dimana icon/button tersebut dapat dipergunakan oleh user untuk kembali kehalaman sebelumnya dan kehalaman selanjutnya yang sebelumnya ditinggalkan oleh user.Button /icon back dan next dapat kita buat dibagian atas,agar user dapat dengan mudah menjangkaunya.

2. Rekomendasi 2 :Pembuatan error prevention pada menu search

Penjelasan rekomendasi 2

Pada saat kita mengklik menu search,maka kita perlu membuat error prevention melalui kesalahan kata yang mungkin terjadi.Misalnya ,jika seorang user ingin mengetik “Indonesia”,tetapi menjadi “Indronesia”,maka aplikasi tetap merespon dengan cara memberikan kata- kata yang memungkinkan.

3. Rekomendasi 3:

Pembuatan Recognation rather than recall

Penjelasan Rekomendasi 3:

Ketika kita mengklik menu search,sebaiknya kita menyediakan kata- kata yang terakhir kali dicari oleh user.Dan juga ketika user mencari sesuatu melalui kata kunci,maka aplikasi langsung menyediakan artikel-artikel atau pencarian yang terkait dengan kata kunci tersebut.

Contohnya ,kita sedang melakukan pencarian dengan kata kunci “Indonesia”,maka aplikasi akan merespon dengan cara memberikan artikel “Indonesia lockdown ,Indonesia gawat darurat ,dan sebagainya”.

4.Rekomendasi 4:

Perbaikan peletakan menu live streaming

Penjelasaan Rekomendasi 4:

Aplikasi delfm merupakan aplikasi radio(musik),maka sebaiknya menu live streaming diletakkan pada menu utama.

5.Perbaikan pada menu Program

Penjelasan rekomendasi 5:

Menu program sebaiknya dibuat tidak terlalu kebawah,karena jika terlalu kebawah maka user akan kesulitan untuk menjangkaunya.Program- program yang ada sebaiknya jangan terlalu kecil.Karena jika terlalu kecil ,user akan kesulitan menemukannya.

6. Rekomendasi 6

Pembuatan Help and documentation dalam menu

Penjelasan rekomendasi 6

Menu help and documentation perlu dibuat dalam sebuah aplikasi ,agar membantu user ketika kesulitan dalam menggunakan suatu aplikasi.

3. TAHAP III: REDESIGN APLIKASI RADIO DEL FM

1. Halaman awal(Live Streaming)

Gambar Halaman awal DelFm
Gambar ketika user sedang merekam

Gambar diatas merupakan tampilan awal pada aplikasi delfm.Tampilan awal hanya terdapat logo dan button play dan rekam.Jika tombol play ditekan,maka radio akan menyala.Jika user ingin merekam lagu yang terdapat pada aplikasi,maka tinggal menekan tombom rekam ,lalu aplikasi akan merespon dengan menampilkan sudah berapa durasi rekaman tersebut.

2. Menu

Gambar dibawah merupakan isi dari ketika kita menekan tombol menu pada sudut kiri atas.

Terdapat icon seperti tempat profil daripada user.Tombol “>” berfungsi untuk kembali kemenu awal.

Gambar menu

3. Menu News

Gambar dibawah merupakan tampilan ketika kita menekan menu news.Pada menu ini,user dapat menandai berita tertentu dengan menekan icon bintang.Jika user menekan icon tersebut ,maka akan berubah menjadi kuning.Lalu jika ingin melihat berita apa saja yang sudah dibintangi,maka user dapat menekan tombol favorite.

Favorite berisikan berita –berita yang sudah dibintangi.

Gambar menu news

4. Menu Program

Menu program dibawah dapat langsung dinikmati oleh user,tanpa harus menscroll sampai kebawah.Jika ingin melihat program-program yang ada ,maka user hanya perlu menekan tombol next pada layar.

5. Menu Events

Menu events memiliki kemiripan dengan menu news.User hanya perlu untuk menekan event apa yang ingin ditampilkan.Terdapat juga “search ” ,yang akan memudahkan user menemukan event yang mereka buka.

6.Menu About

Menu About yang baru ,akan langsung menampilkan gambar studio delfm dan info tentang delfm.Crew yang terlibat dalam delfm pun dibuat dengan jarak yang sama,sehingga menambah nilai aesthetic dari Aplikasi.

Gambar menu about

7.Menu Recording

Jika tadi user merekam lagu yang diputar diradio,maka user dapat melihat hasil rekamannya pada menu recordings.

Gambar Menu Recordings

8.Menu Setting

Tidak ada perubahan dalam menu setting,hanya menambahkan back,next pada bagian atas dari menu,agar dapat kemabli ke halaman sebelumnya dan halaman setelahnya.

Gambar menu setting

1. Overview

Style Guide adalah tempat paling baik untuk menyajikan gambaran tujuan kita atau pernyataan misi produk atau brand.

Tujuan dari aplikasi Radio Delfm ada pada menu about,dimana delfm ingin menjadi sumber informasi yang bernuansa kekinian,melalui siaran radio,berita dan program-program lainnya.

2. Layout/Grid

Layou pada Redesign yang dibuat adalah seperti gambar dibawah dengan :

kolom :4

Gutter width :10

Column width :64

Size :37

Gambar Layout pada Redesign

3. Typography

Pada Redesign applikasi delfm,Font yang digunakan adalah Arial,Roboto dan Ravie.

Text dominan menggunakan font Roboto.

Ravie digunakan pada menu program dan about,sementara arial digunakan pada menu awal.

Gambar Typography pada Redesign

4. Color

Color yang digunakan pada redesign delfm adalah seperti gambar dibawah ini.Warna yang paling dominan digunakan adalah warna merah dan putih.Warna layar juga dibuat dengan gradien ,dan warnanya dipadukan dengan warna merah muda dan putih.

Gambar Color pada Redesign Delfm

5. Media Treatment

Media Treatment adalah penempatan media seperti gambar (foto dan ilustrasi), suara, video, dll di dalam redesign delfm.Media treatment pada Redesign ini dominan menggunakan gambar secara vertikal,menyesuaikan dengan besar dari layar hp,tetapi dengan space yang cukup sehingga membuat user menjadi nyaman.

6. Branding

Pada bagian ini dibahas tentang penggunaan logo.Logo delfm adalah seperti gambar dibawah,dengan tulisannya “Connecting You To Toba” dengan warna Merah dan hitam(92.4).

Gambar Branding DelFM

7. Navigation

Peletakan navigasi menu juga diletakkan di tiap halaman sebelah kiri sehingga akan selalu terlihat saat user memakai aplikasi.Demikian juga dengan search,back dan next diletakkan ditempat yang mudah dijangkau oleh user

8. Iconigraphic

Pada redesign delfm banyak menggunakan icon-icon familiar .Seperti play,stop,back dan next.Ada juga icon- icon lainnya.

Gambar icon pada Redesign Delfm
Gambar icon –icon tambahan pada aplikasi delfm

9. Writing Guidelines

Ada beberapa text yang tidak dapat dihilangkan dari sebuah aplikasi.Misalkan pada Aplikasi delfm”Connecting You To Toba “,yang sudah menjadi ciri khas dari aplikasi tersebut.

Add a comment

Related posts:

The 3 Best Study Paper Writing Facilities

Study report writing services have become more and more popular worldwide. In the U.S., the majority of teachers buying essays and study papers online is projected to increase by a drastic 30 percent…